Ruang
Lingkup Bisnis Bab 1
1. Pengertian Bisnis dan
Jenisnya
a. Ada
beberapa pengertian bisnis diantaranya :
Bisnis berasal dari kata business/busy yang berarti sibuk. Sibuk
mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya.
Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan
semua aktifitas dan istitusi yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan
kebutuhan masyarakat.
Business is then simply a system that produces goods and service
to satisfy the needs of our society. (Huat, T Chwee, 1990)
Bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang atau
jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. (Griffin & Ebert)
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa
Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan
sekelompok orang atau organisasi yang menciptakan nilai (create value) melalui
penciptaan barang dan jasa (create of good and service) untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui transaksi.
Ø Kegiatan bisnis sebagai sebuah organisasi :
a]Produksi : penciptaan barang dan jasa.
b]Keuangan : kegiatan mencari dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan dagang.
c]Pemasaran : Kegiatan untuk menginformasikan barang dan jasa, mengidentifikasikan keinginan konsumen.
d]Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) : kegiatan mencari tenaga kerja dan meningkatkan kemampuannya.
b]Keuangan : kegiatan mencari dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan dagang.
c]Pemasaran : Kegiatan untuk menginformasikan barang dan jasa, mengidentifikasikan keinginan konsumen.
d]Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) : kegiatan mencari tenaga kerja dan meningkatkan kemampuannya.
Ø Lingkungan bisnis :
-Lingkungan intern (memberikan pengaruh langsung kepada kegiatan bisnis) : pemerintah, pesaing, konsumen, asosiasi dagang, suplier dan serikat pekerja.
-Lingkungan ekstern (memberikan pengaruh tidak langsung terhadap kegiatan bisnis) : dunia internasional, ekonomi, sosial budaya dan politik.
-Lingkungan intern (memberikan pengaruh langsung kepada kegiatan bisnis) : pemerintah, pesaing, konsumen, asosiasi dagang, suplier dan serikat pekerja.
-Lingkungan ekstern (memberikan pengaruh tidak langsung terhadap kegiatan bisnis) : dunia internasional, ekonomi, sosial budaya dan politik.
Pengertian bisnis juga memuat 4 aspek, yaitu : untuk mendapatkan
laba, menghasilkan barang dan jasa, suatu kegiatan usaha, dan memenuhi
kebutuhan masyarakat dalam sehari – hari.
b. jenis – jenis bisnis
ada 4 yaitu :
1. monopsoni
2. oligopoli
3. oligopsoni
4. pasar monopoli
1. monopsoni
2. oligopoli
3. oligopsoni
4. pasar monopoli
2. Tujuan Kebijaksanaan
Bisnis
Kebijakan adalah suatu ketetapan yang memuat prinsip-prinsip
untuk mengarahkan cara-cara bertindak yang dibuat secara terencana dan
konsisten dalam mencapai tujuan tertentu.
Tujuan bisnis merupakan hasil akhir yang ingin dicapai oleh para
pelaku bisnis dari bisnis yang mereka lakukan dan merupakan cerminan dari
berbagai hasil yang diharapkan bisa dilakukan oleh bagian-bagian organisasi
perusahaan (produksi, pemasaran, personalia, dll) yang akan menentukan kinerja
perusahaan dalam jangka panjang. Secara umum tujuan dari bisnis adalah
menyediakan produk berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen
serta memperoleh keuntungan dari aktivitas yang dilakukan.
Dalam jangka panjang, tujuan yang ingin dicapai tidak hanya
untuk memenuhi kebutuhan konsumen, namun terdapat banyak hal yang ingin dicapai
oleh perusahaan dalam bisnisnya, diantaranya:
Market standing, yaitu penguasan pasar yang akan menjadi jaminan
bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit dalam jangka
panjang.
Innovation, yaitu inovasi dalam produk (barang atau jasa) serta
inovasi keahlian. Tujuan bisnis yang ingin dicapai melalui inovasi adalah
menciptakan nilai tamabah pada suatu produk, misalnya shampoo 2 in 1.
Physical and financial resources, perusahaan memiliki tujuan
penguasaan terhadap sumber daya fisik dan keuangan untuk mengembangkan
perusahaan menjadi semakin besar dan semakin menguntungkan.
Manager performance and development, manager merupakan orang
yang secara operasional bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan
organisasi. Untuk dapat mengelola perusahaan dengan baik, manager perlu
memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan profesinya. Maka
diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan manager melalui
serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program training and
development yang berkelanjutan.
Worker Performance and Attitude, untuk kepentingan jangka
panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan pekerjaan perlu
diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
Public Responsibility, bisnis harus memiliki tanggung jawab
sosial seperti memajukan kesejahteraan masyarakat, mencegah terjadinya polusi
dan menciptakan lapangan kerja, dll.
3. Sistem Perekonomian
dan Sistem Pasar
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu
negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu
maupun organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem
ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur
faktor produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki
semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di
pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua
sistem ekstrim tersebut.
Selain faktor produksi, sistem ekonomi juga dapat dibedakan dari
cara sistem tersebut mengatur produksi dan alokasi. Sebuah perekonomian
terencana (planned economies) memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur
faktor-faktor produksi dan alokasi hasil produksi. Sementara pada perekonomian
pasar (market economic), pasar lah yang mengatur faktor-faktor produksi dan
alokasi barang dan jasa melalui penawaran dan permintaan.
Jenis-jenis sistem
perekonomian dan system pasar :
Sistem ekonomi sebagai solusi dari permasalahan ekonomi yang
terjadi dapat dibedakan menjadi 4 macam, yaitu :
Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem Ekonomi Pasar (Liberal/Bebas)
sistem ekonomi Komando (Terpusat)
Sistem Ekonomi Campuran
Sistem Ekonomi Pasar (Liberal/Bebas)
sistem ekonomi Komando (Terpusat)
Sistem Ekonomi Campuran
1. Sistem Ekonomi
Tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang
diterapkan oleh masyarakat tradisional
secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan tenaga kerja.
secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan tenaga kerja.
Ciri dari sistem ekonomi
tradisional adalah :
1. Teknik
produksi dipelajari secara turun temurun dan bersifat sederhana
2. Hanya
sedikit menggunakan modal
3. Pertukaran
dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang)
4. Belum
mengenal pembagian kerja
5. Masih
terikat tradisi
6. Tanah
sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran
Sistem ekonomi
tradisional memiliki kelebihan sebagai berikut :
Tidak terdapat persaingan yang tidak sehat, hubungan antar
individu sangat erat
Masyarakat merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul
Tidak individualistis
Masyarakat merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul
Tidak individualistis
Kelemahan dari sistem
ekonomi tradisional adalah :
Teknologi yang digunakan masih sangat sederhana, sehingga
produktivitas rendah
Mutu barang hasil produksi masih rendah
Mutu barang hasil produksi masih rendah
Saat ini sudah tidak ada lagi negara yang menganut sistem
ekonomi tradisional, namun di beberapa daerah pelosok, seperti suku badui
dalam, sistem ini masih digunakan dalam kehidupan sehari – hari
2. Sistem Ekonomi Pasar
(Liberal/Bebas)
ekonomi pasar adalah
suatu sistem ekonomi dimana seluruh kegiatan ekonomi mulai dari produksi,
distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Sistem
ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith, dalam bukunya An Inquiry Into the
Nature and Causes of the Wealth of Nations.
Ciri dari sistem ekonomi
pasar adalah :
1. Setiap
orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal
2. Setiap
orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya
3. Aktivitas
ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba
4. Semua
aktivitas ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (Swasta)
5. Pemerintah
tidak melakukan intervensi dalam pasar
6. Persaingan
dilakukan secara bebas
7. Peranan
modal sangat vital
Kebaikan dari sistem
ekonomi antara lain:
v Menumbuhkan
inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi
v Setiap
individu bebas memiliki sumber-sumber produksi
v Munculnya
persaingan untuk maju
v Barang
yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak akan
laku dipasar
v Efisiensi
dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif
mencari laba
Kelemahan dari sistem
ekonomi antara lain:
v Sulitnya
melakukan pemerataan pendapatan
v Cenderung
terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal
v Munculnya
monopoli yang dapat merugikan masyarakat
v Sering
terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasisumber daya oleh
individu
Perhatikan bagaimana sistem ekonomi pasar memecahkan
persoalannya
3. Sistem Ekonomi Komando
(Terpusat)
Sistem ekonomi komando adalah sistem ekonomi dimana peran
pemerintah sangat dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian.
Pada sistem ini pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang akan diproduksi,
dengan cara atau metode bagaimana barang tersebut diproduksi, serta untuk siapa
barang tersebut diproduksi.
Ciri dari sistem ekonomi
pasar adalah :
1. Semua
alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah
2. Hak
milik perorangan tidak diakui
3. Tidak
ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan
perekonomian
4. Kebijakan
perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah
Kebaikan dari sistem
ekonomi terpusat adalah:
·
Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan
masalah ekonomi lainnya
·
Pasar barang dalam negeri berjalan lancer
·
Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga
·
Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan
·
Jarang terjadi krisis ekonomi
·
Kelemahan dari sistem ekonomi terpusat adalah :
·
Mematikan inisiatif individu untuk maju
·
Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
·
Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya
Perhatikan bagaimana sistem ekonomi terpusat memecahkan
persoalannya
4. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan dari sistem ekonomi pasar dan
terpusat, dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan masalah
ekonomi.
Ciri dari sistem ekonomi
campuran adalah :
1.
Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar
dan terpusat
2.
Barang modal dan sumber daya yang vital
dikuasai oleh pemerintah
3.
Pemerintah dapat melakukan intervensi dengan
membuat peraturan, menetapkan kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi
kegiatan swasta.
4.
Peran pemerintah dan sektor swasta berimbang
Penerapan sistem ekonomi campuran akan mengurangi berbagai
kelemahan dari sistem ekonomi pasar dan komando dan ditujukan untuk
meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Secara umum saat ini hampir tidak ada negara yang murni
melaksanakan sistem ekonomi terpusat maupun pasar, yang ada adalah
kecenderungan terhadap ekonomi pasar seperti Amerika, Hongkong, dan
negara–negara eropa barat yang berpaham liberal, sementara negara yang pernah
menerapkan ekonomi terpusat adalah Kuba, Polandia dan Rusia yang berideologi
sosialis atau komunis. Kebanyakan negara-negara menerapkan sistem ekonomi
campuran seperti Perancis, Malaysia dan Indonesia.
Namun perubahan politik dunia juga mempengaruhi sistem ekonomi,
seperti halnya yang dialami Uni Soviet pada masa pemerintahan Boris Yeltsin,
kehancuran komunisme juga mempengaruhi sistem ekonomi soviet, dari sistem
ekonomi terpusat (komando) mulai beralih ke arah ekonomi liberal dan mengalami
berbagai perubahan positif. tradisional Terpusat Pasar Campuran sumber daya Individu Pemerintah Swasta
Pemerintah dan swasta
Harga Belum ada perdagangan Pemerintah Mekanisme pasar Pemerintah bisa mengintervensi
Persaingan tidak ada Tertutup Terbuka/Bebas Terbuka bagi industri swasta
Kepemilikan Individu Ada Tidak ada (sangat kecil) Ada ada
Harga Belum ada perdagangan Pemerintah Mekanisme pasar Pemerintah bisa mengintervensi
Persaingan tidak ada Tertutup Terbuka/Bebas Terbuka bagi industri swasta
Kepemilikan Individu Ada Tidak ada (sangat kecil) Ada ada
4. Kesempatan Bisnis dan
Usaha
Banyak usahawan sukses karena kelihaian dalam memulai dan
memperluas usaha.Berikut 14 rahasianya yang umumnya mereka pakai. Namun tidak
ada jaminanAnda akan berhasil dengan cara-cara berikut. Meski begitu, kini Anda
punyabanyak alternatif. Anda pun bisa mencuri inspirasi dari masing-masing cara
itu.
1. Penuhi Kebutuhan
Konsumen
Ini merupakan cara buka usaha yang paling umum. Jika di kantor
Anda membutuhkan layanan katering, buka usaha katering. Jika warga disekitar
rumah membutuhkan jasa binatu, wartel, warnet, rental komputer,kursus, dll,
buka usaha sesuai kebutuhan mereka tadi.Kuncinya, kenali kebutuhan konsumen. Lalu
penuhi dengan harga, kualitas produk dan pelayanan yang lebih baik. Usaha
berdasarkan kebutuhan konsumen yang nyata adalah hal prinsip dari semua jenis
usaha.
2. Jual Keunikan
Jika Anda lumayan kreatif dan inovatif, pasti banyak hal baru
yang berhasil Anda kreasikan. Banyak usaha baru dimulai dari penemuan jenis
produk, teknologi, sistem, dan program baru. Jika berhasil
mencipta program komputer baru misalnya, jangan ragu mematenkan dan
menjualnya.Penemuan baru –apalagi khas dan unik– sangat berpeluang menembus
pasar.
3. Duplikasi Usaha Lain
Bagi mereka yang merasa dirinya kurang kreatif dan inovatif,
jangan patah arang. Terkadang ide usaha tersebar di mana-mana. Bahkan di depan
mata. Anda hanya perlu membaca peluang, mengukur potensi, dan berani mengambil
risiko. Misalnya di depan kampus A usaha fotokopi laris. salahnya menyainginya
di tempat yang sama? Anda cukup “memfotokopi”usaha itu, plus memberi sedikit
nilai lebih (harga, pelayanan,kecepatan, keramahan). Siaplah bersaing!
4. Beri Fasilitas
Tambahan
Mirip cara sebelumnya, namun perlu sedikit sentuhan
kreatifitas.Misalnya tetangga Anda membuka penyewaan Play Station. Anda masih
bisa menyainginya dengan tambahan fasilitas atau memperluas penawaran
(bar,warnet, wartel, makanan siap saji, dll) di lokasi yang sama.Hampir setiap
waktu ada saja jenis usaha yang lagi ngetren. Sedikit fasilitas tambahan, Anda
pun siap bersaing dengan yang lebih dulu ada.
5. Jual Ketrampilan
Jeli mengenali bakat orang? Itu pun awal bisnis yang menantang.
Banyak orang berbakat yang –jika dikembangkan dan diberi tempat bisa dijual
lebih mahal. Tempat-tempat seperti restoran, toko-toko, salon, kursus, servis,
pasar, mal-mal, adalah gudangnya orang berbakat. Ambil 2-3 pemangkas rambut
berbakat dari salom-salom kecil. Sewakan tempat yang bagus, lengkapi dengan
alat, beri brand yang khusus, dan suntik dengansistem pelayanan yang sempurna.
Anda pun sudah memiliki sebuah usaha pemangkas rambut yang eksklusif.
6. Jadi Agen
Mirip dengan sebelumnya, Anda bisa membuka kantor keagenan atau
biro yang menyediakan jasa atau layanan spesifik. Misalnya agen modeling, foto
model, penyanyi berbakat, head hunter, pengisi acara hiburan, biro jodoh, baby
sister, dll. Untuk usaha ini, Anda perlu pengalaman dan relasi. Tetapi Anda
bisa tangani sendiri atau mempekerjakan orang-orang berbakat di dalamnya.
7. Jual Barang Second
Masih sedikit yang peka dengan usaha ini. Barang second dengan
nilai bisa punya harga tinggi. Anda bisa memburu barang-barang bermerk asli
yang sudah tidak dipakai lagi. Anda bisa menjualnya di tempat lain dan dengan
harga spesial. Banyak ekspatriat, selebritis, pengusaha, sampai jenderal yang
punya selera berpakaian dan beraksesoris mahal di negeri ini. Anda tidak akan
kekurangan barang.
8. Buka Kantor
Semisal Anda berlatar belakang profesi seperti dokter,
akuntan,pengacara, notaris, desainer, trainer, ataupun konsultan. Jika sekarang
masih jadi ‘pekerja’ di perusahaan orang, siap-siaplah merintis buka kantor
sendiri. Kurang modal dan SDM? Ajak kolega atau teman seprofesi untuk patungan
modal. Juallah skill dan pengalaman Anda. Jika reputasi bagus, relasi banyak,
jangan kuatir kekurangan klien.
9. Jalankan DS/MLM
Bisnis ini prospektif, walau belum banyak dipilih menjadi
alternatif. Direct Selling dan Multi-Level Marketing sering disebut people
franchise. Modalnya murah meriah, namun sudah didukung produk yang bagus,
sistem pemasaran, pelatihan, dan jenjang karier. Sebagian perusahaan memberi
kesempatan member mendirikan perseroan sendiri (authorized distributor) atau
stockist. Namun waspadalah! Hindari bisnis skema piramid atau money game yang
berkedok MLM.
10. Beli Waralaba
Yang modalnya lumayan besar, tapi tak mau repot pikirkan usaha
yang sama sekali baru, beli waralaba (franchise) bisa jadi pilihan. Waralaba
merupakan jenis usaha yang relatif terstandarisasi. Butuh kejelian membaca
waralaba mana yang bagus. Berikut kemampuan membaca potensi pasarnya. Kini
makin banyak pilihan waralaba, yang butuh modal besar atau sedang-sedang saja.
11. Beli Usaha Prospektif
Ada pula usaha tertentu punya keunikan dan SDM bagus. Prospek
kedepannya pun cerah. Sayang untuk berkembang untuk lebih jauh, usaha itu tidak
punya modal lebih. Jika modal Anda cukup besar, dan menurut kalkulasi usaha itu
bisa dikembangkan lebih pesat lagi, Anda bisa membelinya. Cara ini relatif
lebih mahal, tetapi lumayan disukai investor tulen.
12. Beli Usaha Sekarat
Banyak usaha sekarat, bukan karena tidak ada prospek. Namun
semata-mata karena manajemennya ambaradul. Jika Anda cukup jeli memetakan
prospek ke depannya dan cukup pengalaman merekayasa ulang usaha, maka inilah
peluang menarik. Usaha seperti ini bisa Anda beli dengan harga relatif murah.
Kadang malah seperti harga ‘grosir’. Namun ingat, biaya pemolesannya harus Anda
kontrol.
13. Buka Lokasi
Beberapa usaha cepat sekali berkembang karena faktor lokasi.
Semisal,ada pembangunan perumahan mewah di daerah pinggiran. Jika perumahan itu
laku, umumnya perekonomian di situ akan cepat berkembang. Fasilitas pendukung
akan makin banyak dibutuhkan. Nah, layani warga setempat dengan produk atau
jasa yang sangat mereka butuhkan. Jangan lupa, pilihlah lokasi yang paling
strategis di sana.
14. Usaha Bersama
Kadang usaha tertentu bisa lebih bagus jika didirikan dan
dikelola bersama-sama. Semisal Anda kuper, tapi jago masak masakan asing. Sementara
teman dekat Anda jago melobi dan punya relasi luas. Bisa saja Anda bersama-sama
buka usaha restoran. Kelebihan masing-masing bisa saling memperkuat usaha baru,
sekaligus memperbesar basis modalnya
5. Unsur-unsur penting
dalam aktivitas ekonomi
Unsur-unsur prnting dalam aktivits ekonomi yang paling penting
dan utama adalah adanya modal dan sumber daya.
6. Hakikat Bisnis
Hakikat bisnis yang sesungguhnya adalah mementingkan orang lain.
Ini bukan sekadar konsep kemuliaan dan spiritualitas. Ini konsep bisnis. Bahkan
saya ingin mengatakan bahwa bisnis itu sendiri pada hakekatnya adalah
spiritualitas.
Bisnis yang sejati haruslah dilandaskan pada spiritualitas dan
akan menghasilkan tingkat spiritualitas yang lebih tinggi, baik bagi pelaku
maupun pelanggan.
Orang yang melayani orang lain dengan keahlian yang tinggi akan
menjadi orang yang penting dan bernilai. Bukankah kita senang dengan
orang-orang yang memperhatikan kita, memperjuangkan yang terbaik bagi kita,
serta meletakkan kepentingan kita di atas kepentingan mereka sendiri?
Bukankah pada kita senang dilayani dan dianggap penting? Karena
itu kita selalu menyukai orang-orang yang melayani kita dengan penuh cinta,
memikirkan kebaikan kita dan menempatkan kepentingan kita di atas kepentingan
mereka sendiri. Orang-orang seperti ini menjadi orang yang penting. Kalau
begitu bukankah untuk menjadi orang penting Anda harus melayani orang lain
dengan sepenuh hati?
Ketika bertemu pelanggan abaikan keinginan untuk mempromosikan
dan menjual barang Anda. Anda harus menyadari rumus ini: Tidak ada orang yang
akan tertarik pada apa yang Anda jual. Mereka hanya tertarik pada dirinya
sendiri.
Inilah rahasia bisnis yang terpenting. Ketika kita menjual
produk kita tak akan pernah berhasil membeli hati pelanggan. Akan tetapi kalau
kita mau membuang jauh-jauh kepentingan kita, dan meluruskan niat bahwa kita
berbisnis demi kesuksesan dan kebahagiaan orang lain, maka Anda akan membeli
hati mereka.
Saya banyak menjumpai orang sales yang sangat pandai berbicara,
tetapi sama sekali tidak punya kemampuan mendengarkan orang lain. Mereka pasti
akan gagal.
Berkaitan dengan pertanyaan kedua bahwa saya sudah mapan,
sehingga bisa mengatakan, “Berhentilah mencari uang”, saya ingin menjelaskan
bahwa orang yang mengatakan hal ini menggunakan logika terbalik. Yang benar,
justru saya menjadi seperti sekarang ini karena sejak dahulu saya tidak pernah
memikirkan uang.
Yang selalu saya pikirkan adalah bagaimana caranya supaya saya
bisa melayani klien dengan lebih baik lagi. Bagaimana supaya saya menjadi lebih
ahli lagi dalam bidang yang saya tekuni. Bagaimana supaya saya bisa menciptakan
program yang berdampak bagi pelanggan-pelanggan saya. Ternyata, semua pelanggan
saya puas dengan pelayanan saya.
Apa yang akan terjadi kalau mereka puas tentunya bisa Anda tebak
sendiri. Jadi saya akan mengulangi sekali lagi, bahkan dengan suara yang lebih
keras: Berhentilah berpikir tentang uang!
7. Mengapa Belajar Bisnis
Alasan saya ingin belajar bisnis adalah
1. untuk
menunjang perkuliahan saya yang memang saya dalam fakultas ekonomi. sehingga
saya ingin lebih mendalami bisnis itu sendiri. untuk dapat bersaing dalam dunia
kerja pada nantinya dan merangkai masa depan yang lebih baik !
2. adanya
saling ketergantungan baik secara individual maupun sebagai suatu negara.
3. adanya
peluang internasional.
4. usaha
untuk mempertahankan dan meningkatkan standar hidup.
5. adanya perubahan.
6. mencegah kesalahpahaman.
sumber :http://web.bisnis.com/kolom/2id2023.html
http://gebypixie.wordpress.com/2010/10 17/ruang-lingkup-bisnis/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar